#特朗普撤销农业产品关税 Notulensi rapat The Federal Reserve (FED) yang baru-baru ini dipublikasikan mengungkapkan fakta memalukan: di dalam tubuh pengambil keputusan sebenarnya terjadi perdebatan yang sangat sengit.

Secara permukaan, "banyak peserta" setuju untuk menurunkan suku bunga, tetapi kenyataannya jauh lebih kompleks—bahkan kelompok yang mendukung penurunan suku bunga juga merasa bahwa tetap tidak bergerak juga dapat dibenarkan. Yang lebih menarik, ada beberapa pejabat yang secara langsung menyatakan pendapat yang bertentangan, dengan alasan yang sangat sederhana: inflasi sama sekali tidak turun, dan sekarang menurunkan suku bunga bisa membuat keadaan semakin buruk. Mereka khawatir bahwa jika inflasi terus terjebak pada tingkat tinggi dan tidak kembali ke target 2%, ekspektasi pasar terhadap harga jangka panjang akan sepenuhnya menyimpang.

Notulen juga menyebutkan satu poin kunci: mayoritas pejabat berpendapat bahwa melanjutkan penurunan suku bunga mungkin akan disalahartikan oleh publik, sehingga orang merasa bahwa The Federal Reserve (FED) tidak cukup tegas dalam mengendalikan inflasi. Ini sebenarnya adalah situasi yang sulit - inflasi masih berkisar di level tinggi, sementara pasar tenaga kerja mulai menunjukkan tanda-tanda kelelahan.

Lebih mengkhawatirkan adalah peringatan risiko di bagian akhir notulen: Jika pasar tiba-tiba melakukan "penilaian ulang mendalam" terhadap gelombang investasi AI, pasar saham mungkin mengalami penurunan yang tidak teratur. Ini tentu bukan berita baik bagi pasar kripto yang saat ini sangat bergantung pada likuiditas.

(Sumber berita: Jin Shi Data)