Pasar perak sedang kehilangan kepercayaan terhadap aturan lama.

Harga perak spot ternyata 7% lebih mahal daripada harga kontrak berjangka satu tahun. Angka ini terdengar kecil, tetapi cukup untuk mematahkan ilusi seluruh pasar. Para profesional industri secara terbuka mengatakan: "Nilai negatif yang dalam ini sama sekali tidak masuk akal."

Kita harus memahami logika normal terlebih dahulu. Berdasarkan dasar pasar keuangan, harga kontrak berjangka seharusnya lebih tinggi—setidaknya untuk memperhitungkan biaya penyimpanan, asuransi, dan biaya pembiayaan. Tapi sekarang malah sebaliknya, harga spot justru lebih mahal. Ini bukan fluktuasi kecil, ini adalah teriakan pasar.

**Mengapa bisa begitu? Dua kata: kekurangan.**

Perak spot mengalami kekurangan yang serius. Masalah ini sedang mengguncang seluruh sistem operasi pasar.

Selama beberapa dekade terakhir, pasar ini bergantung pada perdagangan swap. Bank, produsen, pengguna industri, dan investor melakukan swap perak, tanpa harus mengeluarkan uang nyata, cukup dengan kontrak di atas kertas untuk menyelesaikan transaksi besar. Pasar fisik di London dan pasar keuangan di New York juga terikat erat seperti itu. Tapi sekarang? Pembeli tidak mau lagi dengan sistem ini. Mereka tidak menginginkan janji di atas kertas, mereka menginginkan pengiriman fisik yang nyata. Dengan perubahan ini, perak harus mengaktifkan mode pengangkutan lintas wilayah global, dan biaya pun melonjak.

**Seberapa berat perak fisik? Seberapa mahal?**

Perak senilai 100 juta dolar AS, terdengar angka kecil, tapi jika dikeluarkan, akan diketahui bahwa beratnya mencapai ratusan kilogram. Puluhan batang perak tebal harus disimpan di brankas khusus, dilindungi oleh asuransi kelas atas, dan dilengkapi sistem keamanan yang ketat. Berapa biaya kepemilikan seperti ini? Hitungan sederhana sudah cukup untuk memahami. Ambang batas yang tinggi ini menyoroti betapa tidak masuk akalnya premi spot 7%. Mengapa investor masih bersikeras menanggung biaya ini untuk mendapatkan perak fisik? Jawabannya cuma satu: mereka sama sekali kehilangan kepercayaan terhadap kontrak di atas kertas.

**Lebih menyakitkan lagi.**

Di balik pasar, terdapat leverage yang sangat besar. Mokes secara tegas menyadarkan: skala kontrak keuangan "perak kertas" di pasar London mungkin 100 kali lipat dari perak fisik yang dapat diserahkan. Seratus kali lipat!

Makna angka ini sangat berat. Begitu investor yang memegang perak kertas secara kolektif menuntut pengambilan barang, ketidakseimbangan ekstrem ini akan pecah. Pada saat itu, kemungkinan akan terjadi likuidasi pasar secara mendadak dan cepat. Seluruh sistem keuangan perak ini dibangun di atas benang tipis ini, cukup satu sentakan kecil untuk meledaknya.

Tanda-tanda ini semakin jelas: pasar sedang berubah. Dari kepercayaan terhadap permainan di atas kertas, beralih ke pengejaran aset nyata. Ini bukan hanya cerita tentang perak, tetapi mencerminkan perubahan besar kepercayaan di seluruh pasar komoditas besar.