Generasi sebelumnya membeli rumah seharga 50.000 USD pada tahun 1980, sekarang bernilai 2,3 juta USD. Tapi yang mereka tidak mengerti adalah bahwa kenaikan nilai ini tidak mungkin bertahan selamanya—karena satu-satunya orang yang masih bisa membeli rumah sebagai penerima adalah generasi anak mereka, dan generasi ini sudah lama tersingkir dari pasar karena harga rumah yang melonjak.

Pada akhirnya, properti bagi mereka hanyalah memecoin. Kenaikan harga tidak didukung oleh fundamental, melainkan oleh gelombang pembeli yang masuk satu demi satu. Ketika tidak ada lagi yang mau membeli, permainan pun berakhir.

Logika ini juga berlaku di pasar kripto. Apapun asetnya—rumah, koin, NFT—begitu kenaikan nilainya didorong oleh "si bodoh berikutnya akan membayar lebih mahal", bukan oleh nilai ekonomi yang sebenarnya, maka gelembung akan pecah kapan saja. Jurang kekayaan antar generasi semakin besar, peserta baru semakin sedikit, dan keberlanjutan pasar pun menjadi semakin rapuh.