Belakangan ini saya mengamati data on-chain selama cukup lama, dan grafik distribusi pesanan dari CryptoQuant kembali mengonfirmasi satu pola — uang pintar dan trader ritel di pasar selamanya bermain dalam sebuah permainan tak terlihat.

Beberapa detail yang patut diperhatikan:

Pertama, dalam kisaran harga saat ini yang mengalami penurunan, pesanan beli dari alamat besar terus menumpuk. Ketebalan pembelian di on-chain semakin meningkat, ini menunjukkan bahwa paus tidak memilih untuk panik menjual, malah secara bertahap mengakumulasi. Sementara itu, dari sisi trader ritel, proporsi order jual meningkat secara signifikan, emosi panik tercermin di buku pesanan. Jika membandingkan keduanya, ini seperti operasi berbalik yang saling mencerminkan satu sama lain.

Yang paling menarik adalah kisaran harga dari 65k sampai 68k. Dari struktur order, ini sudah menjadi area akumulasi yang jelas dari institusi besar. Dana besar menempatkan garis pertahanan pembelian yang cukup kokoh di sini.

Menurut pemahaman saya: inti dari gelombang fluktuasi ini adalah pembersihan likuiditas. Paus memanfaatkan fluktuasi emosi pasar untuk menyesuaikan posisi mereka, saat investor biasa menjual dengan harga rendah karena ketakutan, para pemain besar diam-diam mengumpulkan bahan bakar untuk kenaikan berikutnya.

Dalam kerangka yang lebih besar, sinyal aliran dana ETF baru-baru ini menunjukkan tanda positif, likuiditas makro juga perlahan membaik. Menggabungkan latar belakang ini, saya berpendapat: dari akhir Q1 hingga awal Q2, kita kemungkinan akan melihat peluang kenaikan yang cukup jelas.

Satu saran kecil: jangan biarkan fluktuasi candlestick 5 menit, 15 menit mengendalikan penilaianmu. Hal yang benar-benar mencerminkan tren sebenarnya tersembunyi di aktivitas alamat di chain. Ketika para pemain besar berhenti membeli, saya akan segera memberi sinyal. Tapi saat ini, data on-chain memberi tahu kita satu hal — pegang teguh chip di tangan.