PING proyek apa? Token Meme pertama yang diterbitkan di Base melalui protokol x402

Di dunia kripto, setiap inovasi teknologi berpotensi melahirkan tren pasar baru. Pada Oktober 2025, lahir sebuah token yang sangat diperhatikan di jaringan Base—$PING.

Sebagai token pertama yang diterbitkan di Base melalui protokol x402, $PING tidak hanya membawa efek kekayaan yang luar biasa, tetapi juga memperlihatkan gambaran masa depan integrasi mendalam antara AI dan pembayaran blockchain.

▎Apa itu $PING? Bintang Baru yang Bersinar di Jaringan Base

$PING adalah token pertama yang diterbitkan melalui protokol pembayaran terbuka x402 yang dikembangkan oleh Coinbase, dibangun di jaringan Layer-2 Ethereum, Base.

Proses minting-nya mengingatkan pada tren inskripsi tahun 2023—tanpa halaman depan yang mewah, desainnya cukup hardcore, pengguna hanya perlu mengirim USDC ke alamat tertentu untuk melakukan minting.

Di balik cara minting yang sederhana ini, tersembunyi potensi keuntungan yang luar biasa. Berdasarkan biaya minting dan harga token saat ini, satu kali minting yang sukses bisa menghasilkan keuntungan sekitar 18 kali lipat, bahkan pernah mencapai 30 kali lipat di puncaknya.

Harga $$PING juga sangat mengesankan. Di Gate, harga token $$PING pada 25 Oktober mencapai puncak di 0,073 dolar AS, dengan kapitalisasi pasar menembus 70 juta dolar AS.

(Harap dicatat, harga kripto sangat fluktuatif. Silakan cek data terbaru per 30 Oktober di platform Gate, data dalam artikel ini hanya sebagai referensi historis.)

▎Protokol x402: Solusi Revolusioner Pembayaran AI Agent

Untuk memahami nilai $PING , pertama-tama perlu mengenal protokol x402 di baliknya. x402 adalah protokol pembayaran terbuka yang dikembangkan oleh Coinbase, memungkinkan agen AI untuk melakukan transaksi secara mandiri.

Mekanisme inti protokol x402 ###

Protokol x402 memanfaatkan kode status “HTTP 402 Payment Required” yang telah lama “direservasi”, untuk meminta pembayaran agar API request atau pemuatan halaman web dapat diproses.

Jika sebuah API request tidak menyertakan informasi pembayaran, x402 akan mengembalikan kode status HTTP 402, meminta klien untuk membayar dan mencoba kembali permintaan tersebut.

Alur kerja protokol ini adalah sebagai berikut:

1. Pengguna mengajukan permintaan ke AI (misal Claude): “Gunakan dompet Coinbase saya, bantu saya membeli celana jeans di Amazon.”
2. AI menerima permintaan, lalu mengajukan permintaan pembelian ke Amazon.
3. Amazon membangun transaksi awal, termasuk alamat dompet yang digunakan, jaringan blockchain, jenis token, dan jumlah spesifik.
4. AI mengirimkan transaksi ini ke validator protokol x402, memeriksa apakah dompet di jaringan terkait memiliki aset yang cukup, barang dapat diperdagangkan, dan pengguna telah mengonfirmasi otorisasi.
5. Setelah verifikasi, jumlah dan bukti pembayaran dikirim ke alamat merchant, transaksi selesai.

Menyelesaikan Tantangan Pembayaran AI

Protokol x402 menawarkan solusi atas dua masalah inti dalam ekonomi AI Agent:

• Masalah identitas dan kedaulatan: Agen AI tidak memiliki status hukum sebagai badan atau individu, sehingga tidak bisa membuka akun di bank atau sistem pembayaran tradisional. x402 memberikan dasar identitas pembayaran mandiri melalui alamat blockchain.
• Friksi ekonomi micropayment: Aktivitas ekonomi AI bersifat frekuensi tinggi dan nominal kecil, biaya transaksi tradisional seringkali lebih besar dari nilai pembayaran itu sendiri. x402 menggunakan micropayment blockchain, sehingga pembayaran 0,01 dolar AS menjadi layak secara ekonomi.

▎Bagaimana Protokol x402 Mewujudkan Settlement USDC Real-Time untuk AI?

Kemampuan protokol x402 untuk memungkinkan AI melakukan settlement USDC secara real-time bergantung pada desain arsitektur yang cermat dan dukungan teknologi dasar.

Arsitektur Verifikasi Pembayaran yang Minimalis

Kekuatan protokol x402 terletak pada filosofi desainnya yang minimalis. Ia hanya fokus pada satu masalah inti: “verifiabilitas” pembayaran antara pembeli (klien) dan penjual (server).

Desain ini sangat menurunkan ambang adopsi. Pengembang atau penjual layanan tidak perlu memahami mekanisme blockchain yang rumit, cukup membuat dompet dan mengintegrasikan beberapa baris kode, layanan mereka sudah bisa dimonetisasi ke AI agent atau pengguna manusia di seluruh dunia.

Peran Kunci “Perantara” Koordinator

Dalam arsitektur protokol x402, “perantara” (Facilitator) adalah inti dari kesederhanaannya, berperan sebagai “koordinator pembayaran on-chain” dan “lapisan abstraksi teknis”.

Perantara ini membungkus seluruh kompleksitas blockchain dalam proses pembayaran, termasuk manajemen dompet, penandatanganan private key, estimasi biaya gas, pembuatan transaksi, broadcast on-chain, dan verifikasi status.

Berkat perantara, baik klien maupun server tidak perlu berinteraksi langsung dengan blockchain. Mereka cukup menggunakan permintaan HTTP standar untuk menyelesaikan settlement nilai on-chain secara lengkap, memberikan pengalaman pembayaran yang lancar dan seamless.

Settlement Asinkron untuk Pengalaman Latensi Rendah

Desain paling canggih dari protokol x402 adalah mekanisme settlement asinkron, memungkinkan pengalaman pembayaran yang hampir real-time.

1. Tantangan pembayaran: Klien mengajukan permintaan layanan ke server, server mengembalikan status 402 - Payment Required.
2. Penandatanganan intent pembayaran: Klien membuat “payment proof” sesuai standar EIP-3009, menaruhnya di header HTTP, lalu mengajukan permintaan ulang ke server.
3. Verifikasi dan settlement asinkron: Server meneruskan proof ke perantara untuk verifikasi, setelah “verifikasi sukses” diterima, server langsung mengembalikan data ke klien tanpa menunggu konfirmasi blockchain, settlement dilakukan “asinkron” di latar belakang.

Desain ini memindahkan risiko latensi “menunggu konfirmasi blockchain” ke perantara, sehingga latensi yang dirasakan klien hanya waktu round-trip dua kali API antara server dan perantara (level milidetik), menghasilkan pengalaman pembayaran yang hampir real-time.

Dukungan Teknis Standar EIP-3009

Semua ini dimungkinkan berkat standar EIP-3009 Ethereum. Standar ini memungkinkan pengguna (atau AI agent) memberikan otorisasi tanda tangan satu kali, sehingga perantara dapat “menarik” dana di masa depan tanpa perlu intervensi klien lagi.

Saat ini, kontrak USDC di jaringan Base adalah aset utama yang mendukung fitur ini, menjadikannya jaringan settlement pilihan untuk protokol x402.

▎Ekosistem x402 dan Prospek Pengembangan

Ekosistem protokol x402 saat ini masih dalam tahap awal, namun sudah muncul beberapa proyek yang patut diperhatikan.

Ekosistem x402 yang Berkembang Pesat

Selain $PING , ekosistem x402 juga memiliki beberapa proyek penting:

• Questflow: Lapisan penjadwalan kerja multi AI Agent, memungkinkan banyak AI Agent berkoordinasi dan mengeksekusi tugas secara mandiri. Telah menyelesaikan pendanaan seed sebesar 6,5 juta dolar AS.
• PayAI: Menyediakan layanan pembayaran x402 multi-chain termasuk Solana, juga menyediakan layanan verifikasi x402. Token $PAYAI memiliki kapitalisasi pasar sekitar 5 juta dolar AS.
• Daydreams: Mendukung proses inferensi LLM berbasis x402 untuk aplikasi dan AI Agent. Token $dreams memiliki kapitalisasi pasar sekitar 6,7 juta dolar AS.
• Kite AI: Membangun lapisan transaksi dasar “internet agent cerdas”, menyediakan infrastruktur identitas, pembayaran, dan tata kelola yang terintegrasi untuk agent otonom. Telah menyelesaikan pendanaan 33 juta dolar AS, dipimpin oleh PayPal Ventures dan General Catalyst.

Dukungan Latar Belakang yang Kuat

Protokol x402 didukung oleh latar belakang yang sangat kuat. Pada September 2025, Coinbase dan Cloudflare mengumumkan pembentukan bersama x402 Foundation untuk mendorong pengembangan protokol.

Meski ada beberapa kompetitor serupa di pasar, seperti h402 dari bitGPT dan EVMAuth dari Radius, x402 jelas memiliki latar belakang terkuat dan perhatian tertinggi.

Data Pasar dan Adopsi

Protokol x402 telah menunjukkan pertumbuhan yang sangat kuat. Data 30 hari terakhir menunjukkan bahwa interface $PING telah menerima lebih dari 150.000 transaksi x402, dengan nilai sekitar 140.000 dolar AS, jauh mengungguli Questflow di posisi kedua.

Per Oktober 2025, total kapitalisasi pasar ekosistem x402 telah mencapai sekitar 806 juta dolar AS, dengan volume transaksi 24 jam lebih dari 224 juta dolar AS, mencerminkan minat investor yang tinggi terhadap inovasi keuangan micropayment dan agent-based.

▎Penutup: Prospek Masa Depan $PING dan Protokol x402

Sebagai token pertama yang diterbitkan di Base melalui protokol x402, $PING memiliki makna yang jauh melampaui performa harga jangka pendek. Ia memperlihatkan gambaran ekonomi digital baru yang digerakkan oleh AI agent:

• Bagi pengguna, protokol x402 memungkinkan model micropayment “bayar per penggunaan” (Pay-per-use), menawarkan cara pertukaran nilai yang lebih adil dan efisien, bebas dari sistem “registrasi/langganan” tradisional.
• Bagi pengembang, proses integrasi yang sederhana memungkinkan siapa pun, baik pengembang Web2 maupun Web3, untuk mengadopsi protokol x402 dan memonetisasi layanan mereka tanpa hambatan.
• Bagi AI agent, protokol x402 untuk pertama kalinya memberikan kemampuan pembayaran mandiri, membuka kemungkinan aktivitas ekonomi AI-to-AI.

Lonjakan $$PING tidak hanya menghidupkan kembali “mitos inskripsi” di jaringan Base, tetapi juga menyoroti protokol x402 dari Coinbase. Meski implementasi $$PING saat ini masih menuai kontroversi, potensi besar protokol x402, serta dukungan kuat dari Coinbase dan Cloudflare, menandakan revolusi pembayaran mandiri AI agent telah dimulai.

Ke depan, seiring ekosistem x402 terus berkembang dan matang, kita dapat menantikan munculnya lebih banyak aplikasi inovatif, bersama-sama membangun masa depan keuangan digital yang lebih cerdas dan efisien.