Pasar Aset Kripto saat ini membuat banyak investor merasa bingung. Berbeda dengan strategi berganti koin yang sering dilakukan pada tahun 2021, di lingkungan pasar tahun ini, saya hanya memilih Ether dan Solana sebagai objek investasi utama. Sikap hati-hati ini berasal dari ketidakpastian pasar.

Menganalisis tren saat ini, kita mungkin akan melihat Bitcoin terus naik, sementara aset kripto lainnya hanya mengalami kenaikan kecil. Saat Bitcoin mengalami koreksi sementara, koin lain mungkin mengalami penurunan yang lebih besar. Menjelang akhir tahun, Bitcoin mungkin mencapai puncak $150.000, tetapi sebagian besar aset kripto kecil mungkin tidak naik malah turun.

Perlu dicatat bahwa sebagian besar dana mungkin akan terfokus pada sepuluh besar Aset Kripto berdasarkan kapitalisasi pasar. Mengingat siklus penurunan suku bunga biasanya berlangsung selama dua tahun, jika suku bunga tetap tidak berubah hingga 2026, maka pasar bull mungkin sudah mendekati puncaknya. Dalam hal ini, investasi penuh pada koin kecil memiliki risiko yang sangat tinggi, yang dapat menyebabkan ketidakmampuan untuk kembali ke modal dalam jangka panjang.

Untuk investor dengan toleransi risiko yang lebih rendah, saya sarankan untuk memperhatikan proyek-proyek yang relatif stabil seperti Solana, Cardano, dan Ripple. Ethereum masih merupakan pilihan yang baik, tetapi potensi pertumbuhannya mungkin tidak sebesar yang diharapkan sebelumnya, karena pergerakannya kemungkinan besar akan mengikuti Bitcoin.

Sementara itu, kita juga tidak boleh mengabaikan proyek Aset Kripto yang baru muncul. Meskipun risikonya tinggi, mereka juga bisa memberikan imbal hasil yang signifikan. Namun, investor harus bertindak hati-hati dan menilai dengan cermat potensi dan risiko setiap proyek.

Secara keseluruhan, dalam pasar yang berfluktuasi ini, diversifikasi investasi, tetap waspada, dan selalu menyesuaikan strategi adalah hal yang sangat penting.